Foto: Ketua Umum Solidaritas Pemersatu Bangsa Indonesia (SPBI) Dr Iswadi MPd. Minggu17/12/2023).
Liputan07 |Jakarta : Ketua Umum Solidaritas Pemersatu Bangsa Indonesia (SPBI) Dr. Iswadi, M.Pd. memprediksi calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan akan mengukir sejarah baru untuk Indonesia pada Pilpres 2024. Sejarah baru akan tercipta di Indonesia pada 14 Februari 2024.Sejarah baru sekaligus Menghilangkan image bahwa presiden Indonesia itu harus orang Jawa. Anies Baswedan akan berhasil mengalahkan Paket capres dari partai Penguasa dan paket capres dari seorang anak politisi tangguh sekaligus kepala Negara (Jokowi) dalam pemilihan langsung kemudian menang lawan mantan pahlawan perang Prabowo capres Partai Gerindra yang sudah 4 kali maju dalam Pilpres dan kali ini maju bersama Anak Presiden. Sosok yang akan mengukir sejarah baru untuk Indonesia sekaligus menghilangkan Image dikalangan masyarakat bahwa Presiden Indonesia harus orang Jawa Dia adalah Anies Baswedan.Hal tersebut disampaikan, Dr. Iswadi, M.Pd. kepada wartawan, Minggu (17/12/2023).
Menurut Alumni Program Doktor Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Jakarta ini pada Hari itu (14 Februari 2024) , rakyat Indonesia akan menggantungkan harapan pada seorang akademisi, aktivis, dan politikus Indonesia yang pernah menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022. Anies Baswedan akan terpilih menjadi Presiden ke-8 Republik Indonesia di usianya yang masih, 54 tahun. Hingga hari itu, akan sulit untuk dibayangkan Presiden Indonesia dijabat seseorang yang bukan 'Jawa Bahwa orang Indonesia keturunan Sunda bisa menjadi orang nomor satu di Negeri ini. Pada 2024 , Anies mewakili harapan untuk warga Indonesia untuk menciptakan Perubahan masa depan Indonesia
Menurut Akademisi berdarah Aceh tersebut Peran media sosial akan sangat signifikan dalam pilpres 2024 . Cara inilah yang akan terbukti menyukseskan Anies untuk memenangi kontestasi politik itu dan menjabat sebagai orang nomor satu di RI.
Pada Pilpres kali ini, Anies menghadapi sejumlah lawan politik yang sangat berat. Saat mendeklarasikan pencalonannya dari Partai Nasdem, dia harus berhadapan dengan kekuasaan. dan Insya Allah Dia akhirnya akan memenangi pertarungan dengan Partai Penguasa dan Anak Penguasa, dan menempati kursi nomor satu di RI. Berbeda dari pesaingnya,Anies memilih berkampanye melalui media sosial. sampai saat ini, dia bersama tim kampanye bentukannya melakukan kampanye besar-besaran melalui Facebook dan media sosial lain nya.
Tindakannya tersebut penuh pertaruhan besar, namun menyimpan segudang peluang yang belum pernah dimasuki oleh calon dari manapun. Insya Allah , pria yang pernah menjadi Rektor ini akan berhasil menggaet pemilih muda. "Apa yang dia (Anies ) lakukan tidak mungkin terjadi, tapi kita melihat banyak peluang dengan meng-klik sesuatu. Dia jelas sangat pandai dan seseorang yang mampu melihat peluang yang kosong," ujar Dr. Iswadi, M.Pd. menambahkan
Seperti halnya inovator situs lainnya, kampanye Anies ini tidak memberikan sesuatu yang baru. Namun, dengan menyatukannya menggunakan media sosial di bawah pergerakan yang dilakukan oleh tim AMIN. Mereka mampu menghasilkan kekuatan yang tidak terlihat dalam menghasilkan dana kampanye, mengorganisasi tim lokal, melawan kampanye hitam dan membantu mereka untuk meningkatkan jumlah suara melebihi Ganjar dan Prabowo. Anies tidak hanya membangun basis politik, tapi database dengan jutaan nama pendukungnya yang bisa dikoordinir kapan saja. Dia adalah politisi yang cerdas yang memahami bahwa teknologi dan dapat digunakan dengan cara baru," Pungkas Dr. Iswadi, M.Pd. []
EmoticonEmoticon